MEANING OF LIFE, JOURNEY, TRAVELLING AND HAPPINESS

Senin, 21 Desember 2015

'Perjalanan' Casting Travelling


Salah satu cita cita terbesar aku salah satunya ialah menjadi presenter travelling. Itu semua berawal dari kesukaan aku di bidang broadcasting dan travelling. Jadi ketika ada kesempatan lowongan untuk menjadi presenter travelling di salah satu stasiun televisi, aku langsung coba dan tidak menyia-nyiakan kesempatan.

Setelah kirim CV, besoknya aku dapet informasi untuk ikut casting. Pertama ikut casting TV Nasional dan di Jakarta pula. Tadi nya ga berani karena banyak excuse salah satunya takut sendirian pergi kesana. Kebetulan keluarga dan sodara ga ada yang bisa anter saat itu. Akhirnya H-1 memutuskan untuk ikut casting seorang diri di daerah Jakarta Timur. Ga ada saudara di sana, dan ga ada temen yang disana. Tapi hajar aja. Aku mikir, ini kan casting presenter travelling, masa dari Bandung ke Jakarta aja sendiri ga berani? Mengejar mimpi sampai kota Jakarta #ciyeh. 
Read More

Sabtu, 12 Desember 2015

VOYAGE - A guide to travelling vintage!



Morning DESEMBER!!!
Udah akhir tahun aja nih. Gimana nih gaess resolusi lo tahun 2015 udah pada ke checklist belum? Atau masih gitu gitu aja? 

Kalo gue sih alhamdulillah hampir setengahnya terkabul, malah ada satu hal yang gak masuk dalam resolusi tapi gue jalanin dan sangat enjoy yaitu menjadi (akhirnya setelah fakum dari bisnis bando kece) menjadi WOMENPRENEUR!!

Hoby yang lagi disuka didukung sama bisnis dadakan jadi penutup di akhir tahun 2015 ini. Gue suka travelling, gue suka jalan jalan dan menikmati segala perjalanannya. Gue suka bisnis/marketing dan cita cita gue paling ujung adalah jadi seorang pengusaha wanita pas di posisi gue berumah tangga (ciyeh ke depan banget sih mikirnya....) biar bisa fokus urus suami dan anak hahaha aamiin calon istri idaman dan ibu terbaik nih :p
Read More

Rabu, 25 November 2015

Memilih Takdir?

“kalo engga ada up and down namanya bukan hidup”

Pernah kamu berpikir hidupmu baik baik saja? Atau pernah kamu berpikir untuk bisa menawar takdir kepada Tuhan? Aku kira, sehebat apapun orang itu tetap tidak bisa menawar takdir yang akan terjadi pada dirinya sendiri.

Aku sedang belajar bagaimana untuk menjadi orang yang berhati ikhlas? Ikhlas itu apa sih definisi nya? Ahh tak perlu di jawab, setauku ikhlas itu berat dan sang beraaat sekali.
Pernah kamu  berpikir, apapun yang terjadi atau apaupun yang Tuhan berikan kepada kamu semua ada alasan dan maksudnya? Maksud Tuhan sehingga kamu bisa lebih bijak dalam setiap langkah yang akan diambil kedepannya. Ah rasanya menulis seperti ini jauh 1000 kali lipat lebih gampang dari sikap yang harus diambilnya.
Read More

Kamis, 19 November 2015

Dream Board ala Nunga!


Dream Board!!! Ayo siapa yang pernah denger kata itu? Buat kamu yang berjiwa muda, punya pasion buat hidup upnormal tapi amazing dan yang pasti punya mimpi besar, dream board wajib kamu coba! Papan mimpi yang di taro di tempat yang sering kamu lihat sebelum tidur dan sesaat setelah bangun. Kalo kamu tau, kamar aku di isi sama banyak tempelan kertas baik berupa gambar atau tulisan warna warni. Isinya ada macem-macem dan kadang di ganti berdasarkan kebutuhan atau kadang di ceklist karena target itu sudah tercapai :) Kertas kertas impiannya saya tempel di depan tempat tidur. Jadi ketika mau tidur dan memasuki alam bawah sadar dan ketika bangun tidur, hal yang saya lihat pertama kali adalah dream board saya.

Kali ini, saya mau sedikit sharing tentang pengalaman amazing saya dalam membuat dream board dan pencapaian-pencapaian kecil sepanjang tahun 2015 ini. Ada kalimat berbunyi gini "tempel semua harapan harapan yang kamu inginkan di dinding, dan biarkan Tuhan mengabulkannya" :D


Kenapa sih saya berani berani nya sharing kaya ginian? Bukan sok motivator, tapi ya itu dia saya udah ngalamin sendiri 'hasil' dari sebuah dream board. Dari 12 hal yang saya tempel, sekitar 8 hal tesebut terwujud dengan proses yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya dan tentu saja atas campur tangan dari Allah SWT. Penasaran kan gimana cara buat dream board? ini dia langkah langkah jitu ala ala Nunga Nungseu :

1. Siapin keyakinan dan belief yang kuat, bahwa segala yang kamu inginkan tidak ada yang tidak mungkin untuk tercapai. Seperti kata Peter Drucker "cara terbaik memprediksi masa depan hanya dengan menciptakannya" 

2. Tidak butuh IPK besar atau wawasan luas, yang pasti kamu sudah mendalami keinginan terbesar dalam diri kamu itu apa dan kamu sadar bahwa kamu punya power luaaaaar biasa untuk mewujudkannya

3. Siapin karton yang besar dan seperangkat alat tulis favorit kamu mau itu pulpen, spidol, krayon, pinsil warna dll, kalo aku sih suka yang warna warni

4. Siapin gambar gambar yang menggambarkan segala keinginan kamu. Karena alam bawah sadar cukup peka melalui gambar secara visual bukan tulisan tapi gambar yang bener bener detail menggambarkan keinginan kamu

5. Saat proses pembuatan dreamboard pastikan kamu bener bener 'menikmatinya' dan membayangkan segala hal yang ada dalam dreamboard kamu pasti akan tercapai

Cukup 5 langkah yang perlu kamu jalani dengan sepenuh hati dan hal hal amazing akan segera menghampiri. Buat kamu sebagai pemula, jangan langsung buat keinginan yang langsung tinggi, karena alam bawah sadar kamu perlu di bangun secara bertahap. Dimulai dari hal hal yang memungkinkan ya, jangan tiba tiba bikin dremabord mau jadi dokter spesialis tapi kamu masih sekola di  SMA hehe

Biasanya aku bikin dreambord dengan jangka waktu 1 tahun. Saya bagi dalam 4 prioritas. Diantaranya Goal Education, Goal Finance, Goal Hobby dan Goal Healthy & Religion. Menurut saya ke 4 hal tersebut sangat penting dalam menjalani hidup. Nah ini dia sedikit contoh dream board saya yang hampir 70% sudah terealisasi :)


Dream Board Nunga dalam keadaan FULL
dibuat dengan penuh cinta :*

Goal Education

Goal Finance

Goal Hobby

Goal Hobby & Religion

Setiap mau tidur, saya membayangkan sambil memejamkan mata dan ikut merasakan apa yang saya pengen. Contoh, saya dengerin lagu One Direction pake headset sambil memejamkan mata dan membayangkan seolah-olah saya berada dalam konser itu. Bukan cuma membayangkan, tapi ikut MERASAKAN. Teriakan fans dan interaksi langsung dengan personil One Direction. Maapin ya contohnya boyband :p

Dari dreamboard saya itu, banyak cerita yang gak terduga. Misal, ketika saya kepengen beli hp baru yang sudah lama saya incar. Yang saya pikirin ya hape barunya, pergi ke BEC cuman liat liat doang, lalu saya bayangin dan saya rasakan pake hp itu kaya gimana. Dan tiba tiba, sang Ayah kesayangan kasih uang buat beli hp baru sebagai hadiah ulang tahun. Kebetulan saya ulang tahun pada bulan Februari. Saat di dream board, target beli hp baru Desember 2014 dan alhamdulillah terealiasi bulan Maret 2015 :)

Yang paling lucu, saya pernah nulis di Goal Hobby untuk backpacker 2 minggu. Dan saya baru sadar kemaren kemaren kalo waktu saya ke Lampung sebulan yang lalu itu saya backpackeran meski dalam waktu 5 hari. Tidak meleset tapi mendekati :)

Pernah nulis di Goal Hobby mau pergi ke Danau Ranukumbolo tapi terganti kan dengan puncak gunung Cikuray 2821mdpl. Semua terjadi tanpa saya rencanakan satu tahun sebelumnya.

On Air dan selama tahun 2015 ini alhamdulillah saya menerima job nge-MC baik di kampus, acara komunitas dll. Seruuuuu!!!

Ada banyak hal yang terjadi entah secara kebetulan atau alam bawah sadar saya yang mengiyakan segala gambar di dream board. Tapi yang pasti, itu semua terjadi atas izin Allah SWT. Namun ada juga beberapa hal yang belum terjadi, misal menjadi pengajar muda di Indonesia Mengajar atas pergi ke London (padahal saya udah bikin pasport hehe) dan saya langsung tulis PENDING. Kenapa saya tulis batal? karena saya percaya, Allah punya wkatu yang tepat untuk saya mecapai itu.

Selalin pada dream board, saya juga bikin resolusi akhir tahun 2014 kemaren bersama 2 orang kawan. Salah satu list nya yaitu "naik pesawat terbang", lagi lagi meleset dan tidak gagal karena diganti jadi pengalamn pertama saya naik kapal laut saat menyebrang pulau Jawa-Sumatera kemaren hehe

Kalo dipikir pikir, seru juga sih. Saya percaya tidak ada kebetulan di dunia ini. Apa yang kamu beri, itu yang kamu terima. Awas jangan sampai salah paham percaya pada dream board, tapi percaya pada Allah SWT yang akan mengabulkan segala keinginan keinginan kamu, khususnya keinginan positif kamu ya! :)

Sekarang lagi siap siap bikin DREAM BOARD JILID 2 :) Gimana? Tertarik? Yuk, bikin dream board bareng :-)


Semoga Menginspirasi! 
Read More

Kamis, 12 November 2015

It's Okay That's Love


5 hari yang lalu lagi suka di depan laptop. Nonton serial drama korea. Awalnya iseng tapi jadi ketagihan dan bikin baper sampe di tulis di blog kesayangan ini :) Paling gak suka nonton serial TV di laptop, tapi ini ceritanya bagus dan unik jadi sayang banget kalo gak di tonton sampe beres.

Nama serialnya "It's Okay That's Love" serial TV asal Korea Selatan yang rilis tahun 2014. Pemain utamanya perempuannya sering nongol di TV namanya Gong-Hyo Jin dan pemeran cowokya cukup ganteng dengan ala ala pria kece Korea yaitu badannya seksi meski kurang berotot hehe namanya Sung Dong-Il. Nah buat kamu penggemar drama Korea, udah gak asing dongs dengan nama mereka?
Read More

Minggu, 01 November 2015

Mimpi Besar


Tuhan, hari ini aku bertemu dengan dua orang kawan. Mereka kawanku dari lama. Kami berbincang bersama. Berbincang tentang kelakuaan ketika masih sekolah dulu sampai tentang rencana hidup ke depan. Namun, di tengah obrolan tersebut aku tidak merasa satu pendapat dengan mereka, banyak yang berbeda prinsip. Sedih? Tidak! Aku belajar dari sana untuk tetap teguh pada pendirian apapun yang terjadi. Contoh kecilnya ketika kami membahas tentang mimpi. Aku yakin akan kekuatan mimpi. Namun kawanku lebih percaya dengan realita. Itu pilihan, dan saya tidak berhak untuk menghakim pilihannya. Disini aku akan sampaikan kenapa aku makin percaya dengan apa yang aku pegang.

Aku berani bermimpi, karena aku yakin aku bisa mencapainya. Sebuah atau banyak nya mimpi adalah gairah untuk hidup, untuk menjalakan kehidupan ini. Aku seseorang pemimpi besar. Dan aku percaya, ketika aku sungguh sungguh memimpikan sesuatu, aku pasti bisa mendapatkannya. Hal ini terbukti dari rangkaian mimpi kecil di tahun 2015 ini.


Jiwa petualangan dan memperbanyak zona nyaman adalah hobbyku. Seperti yang pernah saya baca di salah satu buku karya Stephen Hawking “dan seharusnya tidak ada batasan terhadap usaha keras manusia. Dimana ada kehidupan, disana ada harapan” kalimat tersebut menjadi motivasi untuk aku sendiri. Aku percaya, hidup akan terus berjalan seperti roda yang berputar kadang berada di atas dan kadang berada di bawah. Dan sebaiknya, sebagai manusia yang sudah diberikan karunia luar biasa dari Allah SWT, berusaha menjadi yang lebih baik dalam setiap keadaan adalah suatu kewajiban. Malu rasanya jika kamu menyempatkan diri untuk melihat orang orang yang kurang beruntung, namun mereka tidak pernah pantang menyerah dan berani bermimpi besar. Dan kamu, yang telah memiliki kelebihan apakah akan menyia-nyiakan segala yang ada? Setidaknya, mimpi besar yang akan kamu raih sedikit banyak akan bermanfaat untuk orang sekitar.

Kamu tidak setuju? Itu bukan masalahku, dan bukan juga masalah mu. Seperti yang Wahyu Aditya bilang ‘Hidup ini bukan masalah benar atau salah tapi sepakat atau tidak sepakat’. Saya akan tetap memiliki prinsip yang sama dan semoga tidak berubah sampai nanti. Saya siap memiliki mimpi besar, dan siapun bisa sukses dengan segala mimpi besarnya. Semua bisa terjadi ketika kamu siap menyambut setiap pagi, bukan bermalas diri dengan mimpi yang ada dalam tidurnya.

Semoga Menginspirasi :-)
Read More

Selasa, 27 Oktober 2015

Menuju Senja by Payung Teduh



Senja memang selalu menawan dimataku. Senja memang syarat akan makna. Senja indah dan selalu berkesan di setiap waktunya. Setiap senja punya kenangan tersendiri. Dan setiap hari, senja adalah hal yang selalu ku nanti :)

Setiap menuju senja jangan lupa denger lagu Payung Teduh yang satu ini hehe :p
Read More

Sabtu, 24 Oktober 2015

Pahawang, Damn I Love You!


Halo gaess! apa kabar? kali ini saya mau posting tentang pengalaman 'backpacker' saya ke Lampung beberapa hai yang lalu. Nge-trip pertama setelah jadi seorang SARJANA atau bisa dibilang nge-trip sambil merayakan kelulusan *mantap* :D

Saya berangkat dari Bandung dengan 3 teman saya, mereka adalah teman saya dari Bogor namun sama sama kuliah di Bandung tetapi berbeda universitas. Sebut saja mereka:
1. Tessa sang guru gaul
2. Sandy sang calon peneliti dan ensiklopedia berjalan kita, dan
3. Reni temen SMA yang setelah 4 tahun sama sama kuliah di Bandung tapi baru ketemu kemaren dan langsung diajak nge-trip ke Lampung :)

Tujuan nge-trip kali ini yaitu mantai dan nge-camp di pantai. Rencana awal mau ke Pulau Semak Daun di Kepulauan Seribu, tapi setelah itung itungan budget ternyata budget yang dikeluarin gajauh beda sama ke Lampung, so we decided Lampung!!

 DAY 1 (16 Oktober 2015)
Naik kapal for the first time, seru!!

Jam 17.00 WIB kumpul di terminal leuwi panjang dengan setelah keril. Saya pake keril 45L, Tesa pake keril 60L,Sandy 80L dan Reni setelah santai pake tas ransel biasa :) Jadi gak heran, sebelum berangkat di terminal saja sudah diliatin banyak orang, nawarin ke sana sini sampe nawarin diri buat bawain barang-barang kita. Say No! Kita kan mau adventure masa barangnya di bawain -__- 

Jam 18.00 WIB naik bis Bandung-Merak AC dengan ongkos 90rb lewat tol cipularang dan sampe pelabuhan Merak sekitar jam 11 malam. Bis dalam keadaan penuh saat itu. Karena laper, jadi makan dulu di pelabuhan Merak. Saya pesen mie goreng+nasi 7rb. Cukup murah kan? Selain itu si Mba nya baik, mau di mintain air 2 botol buat isi ulang wkwkwk :p

Jam 01.00 WIB dini hari kapal meluncur ke Bekauhuni, tiket kapal 15rb (dewasa) dan 9rb (anak-anak). Ini moment paling seru. Duduk di paling atas kapal, sewa tiker (1 tiker @ 8rb) tiduran memandang langit penuh bintang, berpapasan dengan angin laut, suara mesin kapal yang memecah selat sunda dan tidur ditemani si hangat sleaping bag. Bener bener moment yang sangat sangat mententramkan jiwa, damai banget!!

Jam 03.00 sampe Bekauhuni, ternyata bis menuju Lampung masih beredar alias rame 24 jam, rame benerrrr!! Yang nawarin nya teriak teriak dan kaya maksa gitu, serem! Akhirnya kita memutuskan naik Bis Non AC menuju Terminal Raja Basa yang harga tiketnya 23rb (fyi, kalo bis AC 30rb). Ada juga travel sampe ke tujuan kisaran harga 40-50rb. Si travel ini bentuknya ada yang kaya mobil travel dan kebanyakan pake xenia atau avanza, isinya bisa 8 orang dan 9 orang sama si supir. Dan bis yang kita naikin ngetem parah parah, bener bener nunggu full keisi penumpang -____-

Bis akhirnya berangkat dan sampe terminal Rajabsa 3,5 jam setelahnya. Sampe Terminal Raja Basa dengan muka bantal dan belum mandi, langsung menikmati kopi susu Lampung di pagi hari sambil memandang sunrise pertama di ujung Pulau Sumatera. Nikmatnya!! Sampai akhirnya di jemput temen di terminal Raja Basa pukul 07.00 WIB. Perkenalkan, namanya Anggi Hariadi, dipanggilnya Adi. Temen saya, pertama ketemu di Malang 2 tahun yang lalu di acara HMMI (Himpunan Mahasiswa Manajemen Indonesia), kita sama sama aktivis hehe :p

Seharian pada hari jumatnya, di pake istirahat dan nanya nanya tentang wisata di Lampung ada apa aja sambil nyusun itenary buat besoknya. Malemnya nongkrong nongkrong lucu di kedai susu yang katanya tempat nongkrong anak muda Lampung. Lumayan rame sih, rasa susunya beraneka ragam rasa dari rasa coklat sampai leci. Harganya juga gak terlalu mahal, 1 gelas susu dipatok 10rb dan roti bakar 10rb. Habis itu ada kejadian menarik, pas di jalan pulang ada razia gabungan dan kami kena tilang. Hahaha pertama kali kena tilang ditempat orang. Satu hal, first impression bagi saya tentang Lampung yaitu PANAS!! Sekian.

Bergaya sebelum berangkat. 
Lokasi: Depan rumah

Pas sampe di Pelabuhan Merak sebelum naik kapal, abaikan blackligt.

Pas lagi antri mau beli tiket kapal. Lokasi: Pelabuhan Merak Jam: 00.45 WIB



DAY 2 (17 Oktober 2015)
Explore Pantai Lampung!! Ready?

Hari ini diawali dengan sarapan bubur yang cukup terkenal disana, yaitu Bubur CP (Central Plaza). Kenapa di namain bubur CP? Jawabannya simple, karena letaknya persisi di depan Mall CP. Hahhahahaha :D Bubur di Lampung unik ya? kadang banyak kuahnya, Terus ada banyak sate yang disediain di meja, jadi si konsumen tinggal pilih ada sate ati, ampela, usus sampai telur puyuh dan harga tiap sate nya satu sama lain sama. Makan bubur ayam 10rb. Btw, hari itu kami ditemani 4 kawan dari Lampung, sebut saja mereka:
1. Adi sang penjamu tamu yang mengutamakan kenyaman saya dkk
2. Shaumi sang wanita berhijab nan baik hati
3. Ari pemandu kami untuk Explore Pantai Pahawang
4. Jisung sang penghangat perjalanan lengkap dengan xiomi nya

Destinasi pertama --> Pantai Sari Ringgung, pantai yang baru dibuka jadi objek wisata. Destinasi yang dituju adalah Pasir Timbul. Perjalanan kurang lebih 1 jam dari Central Plaza. Di dalem mobil kami nyanyi sana sini, serasa karaoke. Jalananan nya naik turun bukit. Setibanya di Pantai Sari Ringgung, masih cukup sepi, tapi panasnya ga kuaaatt padahal baru jam 10 pagi :( ada musik dangdutan juga. Aku kok ngerasanya jadi makin panas ya? Ah, sudahlah....

Setelah menego ria yang di-komando-i oleh Ari akhirnya kami memutuskan untuk naik perahu dari sini terus ke Pahawang. Karena memang destinasi utama kami yaitu Pahawang. Rencananya kami ke Pahawangnya mau naik kendaraan, tapi ya sekalian saja naik perahu dari sini toh harganya sama. Thankyou Ari dkk sudah bernego ria :D 

Nama abang kapal nya, bang tatank. Baik banget, dan berprinsip service is number one. Perhatian sama aku, secara aku ga bisa berenang dan sangat antusias buat snorkeling hehe. 

Foto diatas perahu sebelum berangkat dari Pantai Sari Ringgung

Destinasi kedua --> Pasir Timbul. Destinasi yang paling diminati di Pantai Sari Ringgung ini. Pasir Timbul dijadiin destinasi paling pertama karena makin siang katanya tempat ini makin rame. Pasir Timbul ini kaya ada daratan di tengah tengah laut, alias si pasirnya timbul. Kalo lagi bagus sih, bentuknya bisa memanjang. Tapi pas kami dateng, sir laut agak pasang sehingga pasir timbulnya berbentuk lingkaran berdiameter kurang lebih satu lapangan badminton. Berdiri di tengah tengah laut, deg degan tapi seruuu :) 

Foto di depan tanaman bakau.
Lokasi : Pahawang

Selfie bersama kawan. Muka muka penuh kebahagiaan.
Lokasi : Pasir Timbul

Serasa private island :)
Tongsis dan xiomi pinjem punya Jisung. Nuhun!

Destinasi ketiga --> Spot snorkeling 1 di Pahawang. Sebelum mulai snorkeling, kita makan nasi padang dulu di perahu yang dibekal di Pantai Sari Ringgung, karena disini ga ada warung atau apapun. Harga nasi padang pake rendang 15rb. Dan yang paling penting, jangan buang sampah sembarangan apalagi buang ke laut, sayang airnya disini bersih banget. Setelah makan, kita jalan jalan dulu sebelum akhirnya naik perahu lagi menuju spot 1 snorkeling. Pake alat snoekeling lengkap dengan kaki kataknya. Sabtu itu lumayan banyak orang. Tapi sama sekali ga ngaruh buat saya merasa takjub sama keindahan bawah laut pahawang. Keren!!! Yang paling terkenal disini, ada tulisan Pahawang di bawah yang kedalamnnya kurang lebih 2,5 meter - 3,5 meter, pas banget buat yang suka dan bisa nyelem buat selfie dibawah. Selain itu ada candi juga. Jadi kaya ada terumbu karang yang kaya gunung dibawah laut.

Destinasi keempat --> Spot snorkeling 2 di Legian. Disni ga terlalu rame kaya sebelumnya. Disini lebih banyak ikan ikan yang lucu dan cantik cantik kaya aku :p Dan ada nemo juga hehe. Keren banget!!


Maapin Hayati belum bisa nyelam
Jadi ikut berenang sama ikan ikan cantik ini dulu aja.

Destinasi kelima --> Maitem Island. Habis puas snorkeling, kita mampir ke Maitem Island buat naik tower ke atas dan melihat indahnya Pahawang dari atas :) Fyi, towernya tinggi parah, lebih tinggi dari hysteria di Dufan. Takut ga sih naik ke atas? Jawabnnya engga, karena terobati lewat pemandangan yang ditawarin indah banget. Angin laut yang berhembus di muka juga bikin adem. Semangat naik ke atas, tanpa takut sedikitpun!! Btw aku satu satunya wanita dari 3 wanita yang mau naik tower sampe atas, bangga!! :p.

Sampai atas, MasyaAllah indah banget pemandangannya. Dari atas aja, bisa liat terumbu karang yang ada di pesisir saking bersihnya air laut. Liat lautan lepas tanpa batas. Ada bukit bukit juga di sebrang pulau. Warna lautnya hijau, biru muda dan sampai tengah biru tua. Tiba tiba memperhatikan lautan yang dari jauh seperti cekungan, jadi inget kalo ini sebagai salah satu bukti kalo bumi itu bulat. Ga berhenti bersyukur!!! Ini adalah puncak atau tujuan akhir kenapa aku suka adventure di alam, ada rasa takjub dan syukur tak terhingga di dalam hati. Pejamin mata, rasakan hembusan angin dan ucapkan syukur tak terhingga. Oh begini ya rasanya menyatu dengan alam. Ini yang buat nagih untuk travelling :)

Setelah puas liat Pahawang dari atas, lanjut naik perahu. Tadinya mau snorkeling di spot 3, tapi karena udah sore dan angin mulai kencang jadi diurungkan lah niat snorkeling. Padahal kata babang tatank, ini spot nya lebih bagus dari 2 tempat snorkling tadi. Yaaahhh :( 


5 orang yang naik ke atas tower. 
Abaikan salah satu teman saya yang beda gaya sendiri 
(baca: gaya superman) Namanya Sandy! :)

Temen main di Bandung. Saling melengkapi.
Yang satu suka ngelucu - bawel - ensklopedia berjalan
Tesa - Nunga - Sandy

Buat sesi foto ini, Jisung sampe benerin rambut aku
yang menghalangi muka. Katanya mengganggu kesempurnaan foto ;)



Foto sama Jisung!!

Jangan perhatiin muka, fokus sama laut yang indah!!!

Akhirnya sekitar jam 17.00 WIB kami memutuskan untuk pulang dan kembali ke Pantai Sari Ringgung. Angin mulai kencang, jadi perahu ikut kena angin ke kanan dan ke kiri. Serem tapi seru hehe. Sayangnya hari itu ga bisa liat senja, kehalangan bukit. Tapi kali ini saya menikmati senja di atas perahu di tengah laut. Ini jadi pengalaman tersendiri, menikmati senja pertama kali di Pulau Sumatera. Soundtrack saat itu yaitu lagu Payung Teduh - Menuju Senja. Senja di pantai memang selalu indah :)


Senja di pantai memang tiada dua :)

Saya patungan 250rb/orang termasuk sewa mobil, bensin, perahu, penyewaan alat snoekeling+kaki katak, masuk pulau dll. Tidak termasuk makan atau cemilan. Sangat puas dengan harga segitu bisa liat keindahan lampung dari atas dan bawah.

Beres main seharian di pantai, kita makan malam di Baso Son Haji Sony. Lumayan lah seger, habis mantai langsung makan baso. Tempatnya lumayan rame. katanya kalo belum makan baso kesini, belum ke Lampung. Ada yang menarik, disini di sediain acar di setiap mejanya. Terus basonya disebut baso pentol alias bulet. Di Bandung atau di Bogor ga ada nih beginian. Harga satu porsi mie baso 15rb.

DAY 3 (17 Oktober 2015)
Wisata Kuliner sampai Nobar PERSIB vs SRIWIJAYA

Hari itu dihabiskan denga seharian ngobrol dan sharing di kamar. Siangnya makan ayam penyet lanjut sop duren. Katanya Lampung terkenal sama durennya. Dan bayangkan, dalam keadan siang hari yang lagi panas panas nya terus makan sop duren, dengan keadaan perut full tank sehabis makan nasi+ayam penyet. Mabok kapten!! :( 

Sorenya di ajak main kalo kata di Bandung mah, alun alun nya Lampung yaaa. Rame banget. Katanya selalu buka setiap hari jam 5 sore sampai malam. Banyak yang jualan disini, ada makanan, cemilan, minuman sampai makanan besar. Penyewaan mobil kecil warna warni (kaya di pangandaran), baju bahkan tempat main anak-anak kaya mandi bola dll. Seruuu!! Tapi sayangnya banyak yang ngemis disini :(

Aku pesen empek empek bakar sama tekwan. Rasanya Sumatera banget hahaha. Rasa empek empek bakar kaya makan cireng pake bumbu rujak yang ada ikannya hehe. Sebelum ke alun alun, sempet mampir beli oleh oleh di Yen Yen di Lampung, katanya toko oleh oleh ini sudah sangat terkenal. Dan kayaknya banyak setannya deh disana, karena aku kalap belanja oleh oleh nya. Tuhan :((((

Dan akhir malam ketiga alias malam terakhir dipakai untuk nonton final bola Piala Presiden antara PERSIB vs SRIWIJAYA. Kita nonton di depan lapangan indomaret samping Universitas Bandar Lampung. Kebetulan Indomaret sana ngadaiin nobar pake proyektor. Kebanyakan yang nonton disana pendukung sriwijaya, jadi pas persib goal dan menang kita (orang Bandung) sibuk sendiri dan akhirnya Persib Juara #PersibDay. Pertama kali nobar di tanah lawan, tapi tetep Persib di hati.


DAY 4 (18 Oktober 2015)
Bandung, Aku Pulang!!

Meski gajadi nge-camp di Kiluan dan liat lumba lumba, tapi nge-trip kali ini sangat seru. Dan akhirnya kita memutuskan untung pulang ke Bandung 1 hari sebelum rencana. Pagi pagi sarapan sama nasi telur balado, bihun, bakwan dan kerupuk di bandrol 8rb. Kebetulan ada ibu ibu lewat depan kosan nawarin sarapan. Lumayan murah yaaa. Si ibu jualan bakwan tapi aku ajarin kalo nawarin lagi bilangnya bala-bala bukan bakwan. Karena bakwan di Bandung di sebutnya bala-bala, dan si ibu merasa aneh hehe. Oke gak penting ya......

Setelah packing yang cukup ribet terutama saya, bawa oleh oleh seabrek. Aku bawa 2 kardus oleh oleh. Satu kardus di bongkar dan di masukin ke tas. 1 kardus lagi aku teng teng kaya habis Lebaran, untung isinya bukan ayam hidup ya? hehe. Perjalanan pulang ke Bandung di mulai jam 10 pagi. Dianter Adi dan Shaumi sampai Temrinal Raja Basa. Habis itu naik bis menju pelabuhan Bekauhuni. Kali ini, kami naik bis AC 30rb. Tapi AC nya kurang terasa dan banyak yang ngamen di dalem bis :(

Sesampainya di Bekauhuni jam 14.00 WIB, kita beli tiket kapal dan menuju kapal. Untungnya si kapal ngetemnya gak terlalu lama. Kami memutuskan duduk ngampar di bawah dekat mushola menghadap lautan lepas. Karena tempat duduk sudah penuh. Kapal gak lama akhirnya berangkat dan kami sampai Merak jam 16.30 WIB. Di Kapal kami beli pop mie karena laper bingit, harganya 15rb mahal ya kaka :(

Dari Pelabuhan Merak kita naik bis menuju Bandung. Bis berangkat tepat pukul 18.00 WIB tapi ngetem di Terminal Serang kurang lebih 2 jam nunggu penumpang, karena saat itu di bis cuman ada 6 orang termasuk kami. Akhirnya kami tiba di Terminal Leuwi Panjang pukul 00.45 WIB dini hari. Saran sih, kalo mau ke Lampung atau dari Lampung ke Bandung, mending ambil malem sekalian. Gak cape dan kepanasan di jalan :)

Bergaya dulu sebelum pulang ke Bandung. 
Abaikan muka saya yang jadi hitam!
Lokasi : Depan Kosan Adi

Kurang lebih nge-trip dadakan ke Lampung selama 4 hari ini ngabisin duit 800rb - 1 juta tanpa oleh oleh. Karena oleh oleh itu selera ya, standar nya pasti beda beda. Kalo saya sih ampe beli oleh oleh 2 kardus besar :D So, mau ngucapin thanks banget nih sama kawan kawan Lampung yang sudah mau meluangkan waktu untuk menjamu saya dkk serta memandu melihat indahnya lampung luar dalam atas bawah. 

Satu hal yang pasti, rasanya makin nagih buat travelling ala backpakeran. Jujur, selama pake tas keril 45L kemaren, di sepanjang jalan banyak yang ngeliatin. Dan entah kenapa, saya merasa bangga pake tas itu. Pake keril (baca:bukan koper). Keringetan di terminal, naik nurunin keril yang lumayan berat, seru dan seru banget!!! Suatu pembuktian, bahwa wanita tidak lemah!! :)

Terimakasih tak terhingga atas Allah SWT yang sudah beri saya kesempatan menikmati alam bersama kawan kawan terbaik di Lampung. Buat yang tertarik akibat baca postingan saya yang kaya koran, entah mau ke Pahawang atau ke destinasi lainnya di Indonesia, inget ya untuk selalu jaga kebersihan dan keindahan alam apa adanya. Jangan buang sampah sembarangan apalagi ngerusak alam! Backpacker atau traveller sejati anti buang sampah sembarangan :)


Terimakaish, semoga meng-inspirasi.
Tunggu ya, ngetrip saya selanjutnya!!
Read More

Kamis, 01 Oktober 2015

Bukan Hanya Tentang SARJANA, Lebih Dalam dari Itu......

Breakfast Club Inspired Graduation Photo
foto : pinterest

Seneng nya bukan main, rasanya seperti melepas beban yang sudah ada 6  bulan terakhir. Bebas skripsi dan akhirnya hari itu saya dinyatakan lulus sidang akhir dan berhak mendapat satu nama tambahan di belakang nama saya menjadi SE atau Sarjana Ekonomi.

Kalo kamu masih ingat, 16 Mei lalu saya sempat nulis di blog ini dan mencurahkan kegalauan saya dalam pengerjaan skripsi yang gak kelar kelar :(

Buat saya, skripsi bukan hanya tentang kamu mendapat gelar sarjana atau tidak tapi lebih dalam dan sangat dalaaaaam dari itu. Kalo orang ada yang bilang, kuliah hanya untuk mendapatkan gelar lalu bekerja. Saya beda. Buat saya, kuliah dan skripsi adalah 'wadah' saya belajar banyak hal. Selama hampir 4 tahun saya bukan hanya duduk manis di kampus mendengarkan dosen berbicara. Saya mantan aktivis himpunan yang kadang suka mendapat citra buruk dari birokrat kampus. Saya pernah jadi ketua suatu organisasi tingkat universitas, organisasi baru yang ada di kampus saya. Saya pernah ikut lomba tingkat Jawa Barat. Dari situ semua saya belajar banyak. Pulang sampai larut malam karena organisasi sudah jadi hal lumrah, dengan keesokannya harinya sudah harus ada di kampus jam 7 pagi. Tapi, akademik saya tidak ditinggalkan karena menurut saya akdemik adalah amanah yang orangtua berikan kepada saya, dimana saya harus benar benar menjaganya.

Jadi, menurut saya sempit sekali orang yang berpikir, jika kuliah hanya untuk mendapatkan gelar lalu bekerja dan tidak lebih dari itu. 

Saya bukan salah satu mahasiswa yang lulus cepat. Saya mengerjakan skripsi hampir 6 bulan. Dan saya sangat menikmatinya prosesnya. Ini pilihan saya, untuk menjadikan skripsi adalah hasil akhir saya kuliah yang harus benar benar sempurna. Ketika sebagian orang memilih, "skripsi cepat yang penting lulus" saya sih ogah hehe

Dalam pengerjaan skripsi, rasanya luar biasa. Campur aduk. Sempat merasa down, bingung harus ngerjaian apa lagi, ngerasa tertekan karena sebagian teman teman baik yang satu kampus atau tidak sudah pada lulus duluan bahkan sempet sakit juga 2 kali entah karena kecapean atau over thingking. Kalo sekarang saya flashback, lucu juga ya? Makannya skripsi saya yang tebelnya sampe 230 halaman ini punya cerita sendiri di setiap lembarnya. Memoriable banget dan itu semua bener bener hasil 'keringat' saya dari setiap kata yang di tulis didalamannya, makannya ini saya BANGGA nya bukan main :)

Alhamdulillah saya punya orang tua yang selalu mendukung dan sangat peduli sama 'proses' pengerjaan skripsi saya. Saya juga bersyukur dapet dosen pembimbing yang benar benar membimbing saya dalam proses pengerjaan skripsi. Bukan hanya tentang skripsi, saya juga suka sharing sama beliau tentang makna kehidupan dan kehidupan nyata di akherat nanti. Beliau pernah bilang, "Di setiap kesulitan ada kemudahan, dan setelah kemudahan ada kenikmatan" Setiap bimbingan saya merasa re-charge spirit meski revisian seabrek :p

Menurut saya, dalam menggapai sesuatu apapun bukan masalah kamu bisa atau tidak tapi ini tentang kerja keras dan doa serta ikhlas menerima apapun keputusan Allah SWT dan meyakini jika hal itu merupakan hal yang paliiiiiiing tepat dan terbaik bagi saya :)

Saya benar benar sangat bersyukur, bukan hanya karena gelar SARJANA yang saya peroleh, tapi saya sudah sangat banyak belajar tentang kerja keras, keyakinan, ikhlas dan dahsyatnya doa apabila benar benar kita khusuk berdoa kepada Allah SWT. Allah SWT itu ada, sangat dekat dengan manusia!! Jadi jangan pernah takut doa kita tidak di dengar oleh-Nya :D

Sidang hari itu, rasanya sangat spesial. Rasanya hanya saya yang sidang sampai 3 kali karena kebetulan pengujinya berhalangan hadir ketika jadwal saya sidang. Pertama saya presentasi jam 11 (jadwal saya sidang) dengan Penguji 1 alias dosen pembimbing dan di tonton banyak orang. Kedua saya sidang face to face dengan Penguji 3 di ruangannya selama kurang lebih 30 menit dan ketiga saya presentasi (kembali) di jam 4.30 sore di depan penguji 3 dan di tonton orang banyak juga.
Total saya mempresentasikan hasil penelitian saya selama 2 jam. 1 kali lipat dari standar yaitu 1 jam. Waw banget!!!

Yang di tambah spesial, mamah saya yang mendadak ikut deg deg an dan tak berhenti bilang "Neng jangan lupa berdoa ya, tenang dan rileks. Hati hati di jalan, persiapkan semuanya" padahal Mamah saya sendiri yang ga rileks dan tegang. Kondisi dimana mau berangkat sidang udah kaya mau berangkat perang dunia dan saya jadi salah satu perwiranya yang akan berjuang hidup atau mati :p

Akhirnya tahap itu berhasil saya lewati dengan sangat indah dan saya bangga akan kemampuan yang sudah saya berikan. Saya sudah berusaha seoptimal mungkin. 

Terimakasih, buat semua orang yang tidak cukup saya sebutkan satu persatu atas segala semangat, inspirasi, doa dan ucapannya selamatnya. Saya sekali lagi sanagt bersyukur, di kelilingi oleh orang orang yang positif, semoga saya bisa menjadi saluran berkah untuk lingkungan sekitar. Aamiin.

Hal pertama yang di ingat setelah lulus bukan "cari kerja dimana?" tapi "main kemana lagi ya, mumpung udah santai" hehe peace!!

NRP 114010135 -  Nurul Nuraini Qolbiah - 
Dinyatakan Lulus - IPK 3,83 - 
Hasil Yudisium Akhir Pujian

Bandung, 30 September 2015



Maapin mukanya buled, yang penting lulusssss!

Ospek dan Yudisium bareng, partner 4 tahun kuliah


Kompak terus, kita ga nyebut geng loh..

Thanks brada sista, maaf sudah direpotkan

Read More

Kamis, 24 September 2015

Perjalanan Suci "Le Grand Voyage"


Selamat Iedul Adha 1436 H

Gimana nyate nya? lebaran haji kali ini dapet berapa bungkus daging? awas koleterol naik gara gara makan kambing berlebihan. Di Indonesia inilah budaya saat datangnya lebaran haji. Hari ini, saya kepengen punya sudut pandang yang berbeda tentang lebaran haji. Lewat film yang baru selesai saya tonton dan pastinya sangat berkesan sekali sampai saya tulis di blog ini :)

Read More

Sabtu, 05 September 2015

Dari Psikologi, sampai Fiqih Nikah :p


Sore tadi, ketemu sama temen temen panitia salah satu training yang akan diadakan awal oktober. Setelah perbincangan 'utama' selesai, maka selepas isya di lanjut lah obrolan yang benar-benar mendalam satu sama lain. Obrolan tanpa rencana sebelumnya dan mengalir begitu saja tapi sangat asyik hingga kita masing masing lupa waktu :p

Saat itu, ada 6 orang. 5 wanita dan 1 orang pria yang duduk dan terhnanyut dalam obrolan ini. Dan aku rasa, mereka jauh lebih dewasa umurnya dibanding aku hehe. Aku coba mengikuti obrolan mereka dan jaga sikap jangan terlalu childish lebay kaya biasa ke orang orang terdekat :p
Read More

Rabu, 02 September 2015

Oh, DILAN!


Aku sedang duduk diatas kasur, di depan laptop setelah mengabiskan susu di gelas yang yang tinggal sedikit lagi. Waktu menunjukkan pukul 14.10 WIB. Disebelah kanan kasur, ada jendela yang menghadap ke luar. Disini view paling favorit aku untuk menikmati senja atau memandang bulan dan bintang di malam hari. Dan satu lagi, rumah ini tidak sedang dijual.

Kamu tau DILAN? bagi penggemarnya sang Ayah pidi baiq pasti sudah tidak asing lagi. Sebenarnya aku sudah tau DILAN dan pidi baiq beserta buku buku yang lainnya, tapi aku (belum) tertarik. Sampai akhirnya ketika saya berniat mau pinjam buku Stephen Hawking ke salah satu temen SMA, dan dia merekomendasikan untuk saya membaca DILAN terlebih dahulu. Yaudah aku nurut, dan aku dipinjami buku DILAN bagian satu dan dua seklaigus.

Awalnya, saya kurang menyukai novel non fiksi. Apalagi yang berlatar belakang asmara putih abu, menurutku itu lebay. Meski dulu waktu SMP dan SMA saya punya koleksi novel teen-lit yang cukup lumayan. Dengan niat iseng aku mulai baca DILAN dan temen bilang gini "Baca deh nung, 2 hari juga kelar." "masa sih, tebel gila. Gue aja buku yang tipis sebulan belum kelar" "nanti lo bakal terbawa susasan, percaya deh!"

Dan you know what, aku baca DILAN bagian satu dalam waktu 5 jam. Dan baca DILAN bagian dua keesokan harinya dalam waktu tidak lebeih dari 4 jam. Pasti kamu bisa lebih cepat baca dibanding aku? tidak masalah itu urusanmu soalnya ini rekor buat aku sendiri hahahaha. 

Pidi Baiq mengemas cerita dalam bentuk kata ganti orang pertama alias 'aku'. Seolah-olah sang pembaca menjadi sang tokoh utama wanita yaitu Lia. DILAN di bagian pertama bener-bener buat penasaran sama ending novelnya gimana, tapi disana ada rasa gamau buru buru selesai baca. Ingin sangat menikmati setiap moment, apalagi saat saat manis Dilan mengistimewkaan Lia hahaha :) hastag sirik :p

Dibuku DILAN bagian pertama, ini jadi favorit saya dibandingkan buku DILAN bagian kedua. Karena apa? karena DILAN pertama menceritakan tentang 'proses' awal bertemu sampai akhirnya Dilan dan Lia berpacaran. Alias aku lebih suka proses mereka pedekate sampai mereka pacaran hehe lebih gimana gituuu membawa saya ke masa-masa putih abu.

Tapi bukan berarti DILAN bagian dua ga seru! Disana aku lihat kalo cinta itu ga selamanya happy ending dan long lasting. Ga harus memiliki juga. Dan segala problematika anak SMA. Hahahahaha bagian yang aku suka di buku DILAN bagian dua adalah saat Lia membuat pernyataan di depan orang tua nya, Tante Anis dan Yugo (yang sudah baca pasti tau, yang belum ya yuk baca dulu hehehe) bahwa Dilan adalah pacarnya dan dikeluarkan dari sekolah hanya demi membela dirinya :) moment paling keren dan keren pisan!!! :D

Di buku DILAN bagian dua juga, apalagi di bagian terakhirnya bahwa waktu memang akan merubah seseorang. Tapi perasaan akan tetap sama dan terus berjalan. Aku setuju, sama pernyataan pidi baiq yang bilang bahwa masa lalu ada untuk di kenang dan dibiarkan bukan untuk di perdebatkan.

Ah Dilan, andai aku SMA di tahun 1990 maka aku akan sangat beruntung mengenalmu. Membawa sesuatu yang baru, seperti roller coaster hehe :)

Yang belum baca, ayo baca! Lumayan penghilang penat nungguin di acc sidang akhir sama dosen pembimbing hehe. Yang sudah baca duluan, duh gue kok telat ya? :p


Ada yang aku suka dari pidi baiq, katanya :

"Tujuan pacaran adalah untuk putus.
Bisa karena putus hubungan, bisa karena putus untuk menikah"

Read More

Senin, 31 Agustus 2015

Stephen Hawking - The Theory Of Everything


Baru kelar nonton film "The Theory Of Everything". Film biography nya Stephen Hawking sang ahli fisika teoritis terkenal asal Inggris. Beliau menderita tetraplegia (kelumpuhan) karena skelosis lateral amiotrofik seperti kelumpuhan pada saraf motorik sehingga beliau tidak dapat menyalurkan perintah dari otak ke otot. Beliau tidak bisa menggerakan tangannya. Hal itu diketahui saat beliau sedang mengambil studi doktor di Cambridge University. Saat itu, dokter hanya memperkirakan hidup hawking sekitar 2 tahun.
Read More

Minggu, 23 Agustus 2015

Minggu pagi :)


Minggu pagi

*lagi lari pagi di deket rumah*

Tiba tiba ada seorang laki-laki berkumis dan memakai topi usia 57 tahun sedang naik sepeda mengarah ke saya lari (mukanya mirip fauzi bowo), lalu memberhentikan sepedanya di depan saya dan mengajak salaman. *kaget tapi ikut salaman juga dipikir ini temen kerja nya mamah yang saya suka ga inget mukanya* beliau bilang :

Bapak : Anak mba witri ya?
Saya : Bukan, saya anak bu yuni pak
Bapak : Wah masa? mukanya mirip banget sama anaknya mba witri
Saya : Iya pak bukan, emang banyak yang bilang muka saya mirip sama orang lain 
Bapak : Kamu masih sidara sama orang Solo? *wadaw kampung halaman pak jokowi itu mah ya*
Saya : Engga ada sama sekali pak
Bapak : Emang kamu orang mana?
Saya : Orangtua asli sunda. Kakek padang. Nenek Palembang. Cuman ayah nenek (baca: uyut) saya emang orang Surabaya
Bapak : Habis muka neng kaya orang wetan. kaya orang yogya. Darah manis, darah wetan. *lagi keringetan masih aja ada yang bilang manis ajdi gimana gitu hehehe*
Saya : senyum kesenengan :p
Bapak : Masih SMA?
Saya : Udah kuliah pak, saya lagi nyusun skripsi
Bapak : Oh udah kuliah, kuliah dimana?
Saya : Universitas Pausundan pak
Bapak : Jurusan apa?
Saya : Manajemen Pemasaran pak
Bapak : Masih kuliah?
Saya : Lagi nyusun pak, sebentar lagi insyaallah mau sidang akhir
Bapak : Wah bentar lagi lulus dong? saya doakan tahun ini lulus. Dapet pekerjaan yang sesuai, dan pedamping yang baik
Saya : Aamiin pak, terimakasih :)
Bapak : Ya silahkan lanjut olaharga
Saya : Iya pak, hati hati bapak

Entah kenapa setiap saya lari deket rumah pasti selalu ada kejadian 'unik'. Disemangatin sama orang yang ga di kenal. Di klakson motor terus bapaknya senyum *dan gue ga kenal doi siapa*  terus pernah juga dikasih jempol sama ibu-ibu cantik dari dalem mobil yang lagi jalan berlawan ke arah saya lari. Saya sih seneng dan merasa termotivasi buat konsisten lari pagi :))

Nah lanjut obrolan singkat tadi. Itu bener-bener ga di duga, waktu dan semuanya seolah-olah dibuat agar saya bisa bertemu bapak tadi. Padahal pas lari tadi, saya lari di jalur berlawan arah kendaraan lalu lalang. Karena saya pikir sebentar lagi sampe depan komplek. Kalo saya di sebarang jalan mungkin ga akan ketemu dan bisa ngobrol sama si bapak.

Awalnya agak bete muka saya di sangka mirip sama temennya, sodaranya, si A lah si B lah. Pas awal saya pindah ke Bandung pertanyaan "asli orang mana? bukan orang sunda ya" udah sering di denger. Aduh muka gue emang pasaran gitu ya? Pernah juga setelah beberapa bulan tidak bertemu dengan ayahnya temen terus beliau sms saya nanyain kabar karena habis bertemu dengan sodaranya yang mirip dengan saya, beliau jadi sms saya dan ujungnya mendoakan saya ini itu. oh mungkin gue punya kembaran di dunia yang katanya setiap orang punya 7 orang yang mukanya sama. tapi yang ngomong kaya beginian udah lebih dari 7 orang hahahaha :p

Tapi baru tadi gue berpikir dan menggeser sudut pandang. Yang awalnya muka gue bete kerena disama-samain sama orang lain sekarang gue bersyukur. Bersyukur karena bisa ngobrol sama orang baru, bersalaman, berkenalan bahkan sampai ada yang mendoakan.

Siapa tau doa mereka yang Allah denger. Aamiin :)

Pembelajaran hari ini : merubah sudut pandang negtaif jadi positif hasilnya luar biasa 

Read More

Kamis, 20 Agustus 2015

Matahari dan Tempat Favoritnya


Bagi saya yang suka memandang langit diatas, matahari adalah bagian favorit saya selain bintang. Mungkin tidak melihat matahari di siang hari karena panas. Tapi saya suka menikmatinya di kala sore atau pagi hari. Apa yang saya suka dari matahari? banyak! Perpaduan warna, kehangatannya dan rasa takjud yang tak terhingga yang ditunjukkan oleh mata saya.

Kalo sempat, saya suka 'berhenti sejenak' untuk bisa menikati senja atau sunrise. Itu moment yang isa dinikmati saat itu juga. Memang setiap hari kita apsti akan menemukan sunrise atau sunset, tapi pasti selalu berbeda setiap harinya :)

Tempat favorit saya melihat sunrise atau sunset di loteng rumah. Tapi pemandangan di atas gunung jauh lebih menarik, sayang saya tidak bisa setiap hari menikmatinya disana. Selain itu, setiap ke pantai saya selalu mencari view yang tepat untuk melihat sunrise atau sunset. Setiap memandang matahri, saya jadi berpikir bagaimana ya rasanya menjadi matahari? yang selalu ditunggu kehadirannya setiap pagi untuk membantu manusia berkaktivitas. Tak jarang ada yang suka mengeluh di siang hari karena panasnya yang terik. Tapi selalu dinanti ketika senja.

Setiap melihat matahari terbit atau terbenam saya berpikir, pasti ada orang lain selain saya yang sedang menikmatinya dari tempat yang berbeda. Matahari memang cuman satu, tapi setiap orang pasti memiliki tempat favorit untuk menikmatinya. Selain itu, seseorang yang menikmatinya pasti memiliki kesan tersendiri.

Lalu saya analogikan matahari dengan kehidupan ini. Untuk melihat matahari atau suatu objek di hidup ini, bisa dilihat dari sudut pandang yang berbeda. Ada yang dari tebing, loteng rumah, pantai, jalan raya, atas gunung, bukit, jembatan dan bahkan ada yang tidak peduli. Dari banyak tempat, ada yang bisa menyaksikan matahari terbenam atau terbit dengan indah dan ada juga yang tidak.

Sama halnya dalam menentukan pilihan, orang lain akan memandang dari banyak tempat lalu memberikan pendapat dari sana. Pendapat yang beranekaragam berdasarkan kesan yang didapat dari sana. Penilaian subjektif. Maka janganlah benci dengan pendapat negatif dari orang-orang mengenai dirimu, sangatlah wajar karena mereka melihat dari sudut yang berbeda denganmu. Pro dan kontra pasti selalu ada karena manusia adalah makhluk sosial. Namun bersikap menjadi diri sendiri perlu mendapat sanjungan.

"Menjadi diri sendiri didalam dunia yang terus menerus mencoba 
mengubahmu menjadi orang lain adalah sebuah prestasi terbesar. 
Jangan pergi melalui jalan yang sudah ada, 
buatlah jalan sendiri dan tinggalkan jejak untuk orang lain" 
-Ralph Waldo Emerson

Read More

Minggu, 09 Agustus 2015

Jiwa Petualang itu Sudah Ada


Life is journey.....

Pagi tadi, di hari Minggu sambil bercengkrama dengan seseorang. Awalnya membahas tayangan di televisi tentang kuliner di Bali yang gimana prosesnya saya lupa ujungnya saya bercerita tentang masa SMA saya dimana pusat pembicaraan berada pada titik letak rumah saya dengan sekolah saya jauh bangeeeetttttt -___-

Sekarang, saya sudah semester akir dan sebentar lagi menuju sarjana (aamiin) berarti 4 tahun yang lalu saya lepas dari seragam putih abu. Katanya masa-masa SMA itu masa yang gabisa dilupain, masa-masa cinta monyet. Kalo saya, masa SMA adalah masa 'perjuangan' bagi saya. Karena butuh waktu yang cukup lama untuk dihabiskan di perjalanan saya menuju sekolah. Nama sekolah SMA saya SMAN 4 Kota Bogor.

Okay, jarak dari rumah saya ke SMA di tempuh lewat angkot kira-kira kalo ga macet 45 menit-60 menit dan kalo macet edan parah bisa sampe 3 jam. Kalo kalian tau jalan sukabumi-bogor yang banyak truk truk besar yang selalu mogok di tengah jalan dan bikin macet terus bikin seorang anak perempuan selalu telat datang ke sekolah sampe sang orangtua sering ditelpon oleh pihak sekolah. Padahal niat si anak perempuan itu selain menuntut ilmu ya karena dia ingin seperti ikan salmon yang beda arah (bener ga sih, ikan salmon? wkwkwk). Bayangin, dari 400 anak asal SMP saya ga ada satu orang pun yang masuk alias keterima di SMA saya. Dan saya seperti fighting sendiri atas nama daerah saya di atas kehidupan yang kejam yang ditawarkan jalanan yang terjal :(

Padahal di dekat rumah saya jelas ada SMA negeri yang ga kalah bagusnya. Tapi saya sama sekali ga berpikir untuk masuk sana karena :
1. Letak sekolah deket sama rumah dan sebelahan sama SMP, bosen dong selama 6 tahun di perjalanan rumah-sekolah liat pemandangan yang sama
2. Banyak alumni SMP sana yang masuk SMA itu, pasti temen aku itu-itu aja
3. Ini ni alasan utama, pengen coba hal baru. Kenapa ya, saya selalu penasaran sama hal yang belum saya coba semacam tantangan gimana gitu hehe

Padahal sekolah sih dimana aja sama. Cuman itu dia, saya suka pengen beda hehe anti mainstream kata anak gaul mah.

Akhirnya sang Ibunda menyetujui, meski sang Ayah masih berharap saya sekolah SMA yang dekat rumah karena khawatir anak wanita satu-satunya yang paling cantik (ga ada saingan) kenapa napa dijalan.

Dulu sih saya ngerasa biasa aja, Kenapa semua orang terlihat sangat iba melihat 'perjuangan' saya berangkat dan pulang sekolah. Sampai sekarang dan tepatnya hari ini saya sadar, hebat juga ya saya dulu. Dan saya berhasil melewati tahap itu 3 tahun tanpa ngeluh. Pulang-pergi naik angkot yang total perjalanan kurang lebih 2-4 jam sehari hahahaha anak SMA bro belum tau lika likunya hidup :)

Jam 6 harus udah ada di angkot. At least saya bangun kudu jam 5 pagi. Minum susu itu wajib hukumnya, Pake jaket/sweater ke sekolah bukan karena pengen gaya tapi pencegahan masuk angin. Seragam tuh dipakenya sehari sekali, karena pasti keringetan secara perjalanan rumah ke sekolah jauh hahahaha. Ibu yang paling siap dan selalu support saya, selalu bangunin tiap pagi dan siapin sarapan dan bekel. Masuk sekolah jam 7 teng. Dan saya selalu telat atau kalo ga telat jam 6.55 udah di sekolah. Hampir setiap hari sang kepala sekolah atau wakilnya mejeng depan sekolah buat 'pemeriksaan' siswanya yang telat dan ga pake peralatan lengkap misal bet osis, lokasi, sabuk, sepatu hitam dan kaos kaki putih. Sudah jadi kebiasaan, di depan gerbang pak satpan ngasih tau kalo ada pemeriksaan, dan saya harus pake sabuk di tengah jalan sambil lari larian karena sudah telat dan diteriaki guru hahahahaha. Kadang saya suka pake sepatu  bukan warna hitam jadi karena didepan kena pemeriksaan, sampe kelas saya nyeker karena sepatu saya ditahan :p

Kalo masuk kelas terlambat, pasti langsung di ledek sama anak-anak kelas "anak cigombong telat......" cigombong adalah nama daerah tempat saya tinggal dan asal SMP saya. Guru udah hampir maklum sih hehe pede aja saya masuk kelas sambil terengah-engah hehe

Rejeki anak soleh ga kemana ya, kelas 2 SMA sampe kelas 3 SMA saya suka dapet 'tebengan' gratis pas berangkat bareng sama adik kelas atau guru biologi (Pak Dady) yang rumahnya searah. Atau nebeng adik kelas (yee ternyata pas saya kelas 2 SMA, ada 2 adik kelas yang asal SMP dan rumahnya sama yee jadi bahan ledekan ada temennya hehe). Kalo pulang suka di anter sang pacar (waktu SMA) kalo dia sempet, itu sih yang buat saya bisa lebih leluasa main sama temen-temen atau doski pas SMA. Atau suka nebeng temen naik motor hehe lumayan irit ongkos dan waktu. Disana saya dapet pelajaran, jangan takut sendiri karena akan selalu ada tangan dan hati yang membantu apabila niat kitanya baik. Jangan takut sendiri, jangan takut apa-apa Allah pasti akan bantu lewat orang-orang di sekitar entah bagaimana caranya atau proses kita bertemu dnegan merekanya.

Sampe pas saya pindah ke Bandung. Dengan lokasi rumah dan kampus yang ga terlalu jauh dan pake motor. Pas di kampus, saya pengen nyobain segala hal yang ada di kampus misal organisasi tingkat jurusan sampai tingkat universitas saya pernah nyobain. Jadi kaya bales dendam gitu, pas SMA kan aktifitas terbatas sama jarak nah pas saya kuliah ga ada alesan lagi buat saya ga nyoba banyak hal. Sampe putus sama pacar gara-gara saya sibuk organisasi sana sini di kampus. Girl on fire ya :)

Apa sih point of view nya dari cerita di atas? Ternyata saya baru sadar kalo saya punya jiwa petualangan dalam perjalanan hidup saya. Petualangan dalam arti menjalani hidup. Petualangan bukan hanya di alam bebas. Tapi petualangan yang lebih bermakan dan lebih dalam mengenai perjalanan hidup yang akan dipilih, dinikmati dan dikenang oleh seseorang. Tidak bisa diabadikan dalam bentuk foto atau video, tapi rekaman perjalanan di otak dan perasaan melalui hati yang bicara.

Dan ini kaya napak tilas, sebentar lagi saya lulus dan saya harus mulai memutuskan langkah apa yang akan saya ambil kedepannya. Dan saya siap dengan segala keputusan-keputusan 'liar' saya untuk bisa merasakan hal yang baru. Saya siap merantau atau pergi ke Negeri orang. Semoga Allah memberikan izin kepada saya untuk bisa mewujudkannya. Aamiin.

Ini sudut pandang saya mengenai 'perjalanan' dalam kehidupan saya. Saya belum tau kedepannya saya akan kemana dan jadi apa. Tapi saya yakin, apapaun yang terjadi pada saya itu adalah sebuah perjalanan yang harus dilewati dan semuanya akan jadi pelajaran hidup buat saya di masa depan. Coba ya, 4 tahun kedepan apa yang akan saya tulis di blog ini? let see :)

Selamat menikmati 'perjalanan' hidup mu. Kamu itu lebih kuat dari apa yang kamu kira. Ada quote bagus nih "manusia dilahirkan dengan perasaan mampu melakukan segalanya, sebelum kemudian dikacaukan oleh pesan-pesan ketidakmampuan yang datang dari lingkungannya" - Erbe Sentanu

Semoga bermanfaat :)
Read More

Selasa, 28 Juli 2015

Cikuray 2821mdpl


Mamah : "Yakin mau naik gunung? emang Neng kuat naik sambil bawa tas gini gede (baca:career)? Mamah ga yakin kamu kuat"

Pertanyaan itu ditanya berkali-kali sampai detik terakhir mau berangkat ninggalin rumah. Sebenrnya pertanyaan itu jjuga membayangi saya, lalu saya berpikir saya ga akan pernah tau saya bisa atau engga sebelum saya mencoba. Jawaban itu dimulai dari sini....
Read More

Selasa, 30 Juni 2015

WILD


Salah satu referensi film dari saya tentang travelling. Of course selain into the wild dan 127 hours satu film yang membuat saya terpesona yaitu film WILD.

Film yang di rilis tanggal 5 Desember 2014 di Amerika ini dibintangi oleh Reese Witherspoon yag akting nya keren parah mnjiwai bingit. Perjalanan 1000miles di Pacific Crest Trail (PCT) dalam 89 hari. Yang bikin saya tertarik karena tokoh utama film ini adalah seorang wanita. Solo travelling, 1000miles, 89 hari. KEREN PARAH!!!
Read More

Total Tayangan Halaman

NungaNungseu. Diberdayakan oleh Blogger.